Sampai akhirnya, aku telah sampai
pada pilihanku. Pilihan atas perjuangan yang melelahkan. Aku memilih menyerah.
Bukan karena aku ingin disebut sebagai pecundang, tapi lebih karena tugasku
sudah selesai, tugasku telah digantikan, olehnya.
Ada rasa sakit yang tiba-tiba
menyerang, menghunus seperti pedang. Mungkin ini terkesan berlebihan. Aku tak
berlebihan, karena mungkin kamu perlu menjadi aku untuk tau rasanya.
Kalau saja aku lebih pandai
membaca masa depan, mungkin aka tak akan memperjuangkanmu sehebat ini sebelumnya. Kalau
saja aku tak mengartikan segala perhatianmu sebagai rasa sayang, mungkin aku
tak akan memberimu kesempatan untuk meletakkan posisi yang paling penting di
hatiku. Aku terlalu bodoh, aku terlalu cepat jatuh cinta.
Sebelumnya, aku menikmati setiap
tertawa genitmu di ujung telfonku. Aku menggilai setiap pesan singkatmu yang
tak pernah absen muncul di layar handphoneku. Aku tersipu malu dan merasa
menjadi paling bahagia saat ada banyak kecupan lucu walaupun hanya berbentuk
tulisan.
Aku menyukaimu.
Begitu banyak hal yang aku
lakukan, begitu tak tanggung-tanggung aku berusaha untukmu. Seharusnya aku tak
mempedulikanmu ketika kamu mulai datang di hidupku. Seandainya saja aku tak
pernah mengenalmu, aku tak akan tau rasanya menangis tersedu.
Lalu sekarang, bagaimana
perasaanmu? Legakah? Aku sudah tak bisa menannyakannya lagi padamu, karena aku
telah kamu hilangkan.
Sayangnya, kita tak bisa saling
menyapa, seperti dulu sebelum kita ada rasa, karena aku telah kamu hilangkan.
Awalnya aku tak pernah berfikir
untuk meninggalkanmu, tapi nyatanya, aku yang justru kamu hilangkan, dari
hidupmu.
Jadi, siapa yang dihilangkan atau menghilangkan, yang jelas bagianmu di hidupku atau bagianku di hidupmu, telah selesai.
Jadi, siapa yang dihilangkan atau menghilangkan, yang jelas bagianmu di hidupku atau bagianku di hidupmu, telah selesai.
yang di tunggu muncul juga.. :)
BalasHapusHai ano, siapapun kamu, terima kasih selalu muncul di blogku dan mengikuti :)
HapusBagus nih tulisannya, pantesan dinamai Miss Galau. Cocok banget :))))
BalasHapusThat's real me. hahaha
Hapusbesok ganti jadi Miss Bahagia ah, biar bahagia terus :))))
terima kasih kunjungannya ya, Fandhy, sering-sering.
blog kita segenre nih bolehlah mampir2 hehe. oia aku mau follow blogmu tp gak ada join this site
BalasHapusHai Lady, kita ketemu disini, tos dulu! hehehe
HapusIya belum aku atur, nanti ya :)
Nanti aku juga mau berkunjung ke blog kamu. Terima kasih yaa motivasinyaa~
galau banget dah :")
BalasHapusGalau itu sebagian proses menuju dewasa kak, nikmatilah :")
HapusTerima kasih sudah berkunjung, sering-sering yaa.
Dalem, sedalem hati yang nulis ini. Postingannya mantep, main2 juga ke blog saya, ya. Lanjutkan kreasinya. Salam hangat.
BalasHapusNulisnya dari hati, kak :") *curhat* hahaha
HapusTerima kasih kak, sering-sering berkunjung ya, itu akan semakin menjadi obat motivasi paling ampuh.
Iya nanti aku berkunjung kak. Salam kenal :)
Galaunya x_x
BalasHapusKasih aku pacar kak biar ga galau *eehhh
Hapushahaha terima kasih kak sudah berkunjung, salam kenal :)
jleb deh
BalasHapus